Sistem Berbasis Pengetahuan
Sistem
Berbasis Pengetahuan
Definisi
Sistem berbasis
pengetahuan adalah suatu jenis basis data yang digunakan untuk manajement
pengetahuan. Basis data ini menyediakan layanan fasilitas untuk koleksi,
organisasi, dan pengambilan pengetahuan terkomputerisasi. Sistem berbasis
pengetahuan ini terdiri dari beberapa paket data yang berukuran besar, deskripsi
dari data tersebut (metadata), dan serangkaian besar aturan-aturan. Sistem
berbasis pengetahuan ini memiliki sifat yang dinamis, dengan kemampuan
kapasitas untuk belajar, sehingga dekat dengan topik kecerdasan buatan. Sistem
berbasis pengetahuan ini sangat berfungsi
untuk menyelesaikan suatu masalah yang berhubungan denga AI(Artificial
intelligent). Dan juga dapat membantu
manusia dalam menyelesaikan suatu masalah berdasarkan pengetahuan yang ada,
yang nantinya pengetahuan itu akan masuk kedalam robot dan aplikasi pada
komputer.
Sejarah Sistem Berbasis
Pengetahuan
1943 Post E.L. membuktikan bahwa
permasalahan-permasalahan komputasi dapat diselesaikan dengan aturan IF-THEN.
1961 General Problem Solver (GPS) oleh A. Newell
and H. Simon. Adalah sebuah program yang dibangun untuk menyelesaikan
permasalahan mulai dari games sampai matematika integral.
1969 DENDRAL. Dibangun di Stamford University
atas permintaan NASA (Buchanan and Feigenbaum) untuk melakukan analisis kimiawi
terhadap kondisi tanah di planet Mars.
1970s MCYN. Dibuat untuk diagnosa medis oleh
Buchanan dan Shortliffe.
1982 R1/XCON adalah sistem pakar pertama yang
dibuat oleh para peneliti di Carnegie Melon University (CMU).
Konsep Umum Sistem
Berbasis Pengetahuan
KONSEP UMUM SISTEM
PAKAR (SP) Menurut Turban (1995) terdapat tiga orang Pakar adalah orang yang terlibat dalam
lingkungan system pakar yaitu : yang memiliki pengetahuan khusus, pendapat,
pengalaman, dan metode serta kemampuan untuk mengaplikasikan keahliannya
tersebut guna menyelesaikan masalah.
• Keahlian merupakan
suatu penguasaan pengetahuan di bidang tertentu yang didapatkan dari pelatihan
atau pengalaman yang dapat diterapkan oleh manusia untuk menangani hal-hal tertentu
sesuai jenis kebutuhannya.
• Ahli merupakan
seorang yang mempunyai pengetahuan tertentu dan mampu menjelaskan suatu
tanggapan.
• Pengalihan keahlian
dari para ahli merupakan tujuan utama dari system pakar. Proses ini membutuhkan
4 aktivitas yaitu
-
Tambahan pengetahuan dari sumber lain.
-
Representasi pengetahuan ke computer.
-
Inferensi
pengetahuan dan pengalihan pengetahuan ke pengguna.
• Sedangkan kemampuan
untuk menalar adalah fungsi yang harus dimiliki oleh setiap system pakar
Penjelasan dan contoh
studi kasus didunia nyata
Sistem berbasis
pengetahun dalam sistem pakar yaitu dengan cara kita membuat aturan produksi
sesuai dengan fakta atau kenyataannya, misalnya seperti binatang kelinci :
bagaimana cara kamu dalam berjalan? Maka jawabannya aku berjalan dengan cara
meloncat-loncat.
Contoh sistem pakar
yang pernah dibuat :
MYCIN
Memberikan diagnosa dan
solusi pengobatan penyakit.
MACSYMA
Menangani masalah
matematika.
DENDRAL
Mengidentifikasi
struktur molekular campuran yang tidak dikenal.
XCON&XSEL
Membantu konfigurasi
sistem komputer besar.
SOPHIE
Melakukan analisis
sirkuit elektronik.
Prospector
Membantu mencari dan
menemukan deposit dalam geologi.
FOLIO
Membantu memberikan
keputusan bagi seorang manajer dalam hal stok broker dan investasi.
DELTA
Pemeliharaan lokomotif
disel.
Referensi
https://elnow.wordpress.com/2013/01/03/sistem-berbasis-pengetahuan/
http://ciusthedracohenas.wordpress.com/2008/05/12/basis-pengetahuan-untuk-sistem-pakar/
http://www.slideshare.net/agiah/sistem-berbasis-pengetahuan-2
http://fajarhariawan.blogspot.com/2016/10/sistem-berbasis-pengetahuan.html
http://contohsistempakar.blogspot.com/2014/10/pengertian-dan-sejarah-sistem-pakar.html
Komentar
Posting Komentar